Sahabat

Nah kali ini, kultum dari Line Ramadhan lagi nih. Sebenarnya ini sudah dari beberapa hari silam sih, cuman gue baru sempet posting sekarang hhe. Maaf ya. Lagi-lagi kenapa gue share disini, daripada cuman para user Line saja yang tau(itu juga kalau user line yang bersangkutan bisa tau kultum dari Line Ramadhan, kalo gak?). Oleh karena itu, untuk berbagi ilmu gue share disini. Okeh, langsung aja kita baca sejenak kultumnya...

Sebagai manusia, kita tidak mungkin bisa hidup sendiri. Baik itu teman, sahabat, atau pasangan, yang menjadi kebutuhan kita adalah ingin ada yang menemani. Itulah yang namanya sahabat.

Sahabat? Kadang kita mengakui punya, bahkan ada yang mengaku banyak sahabat. Terutama ketika kita senang, saat gajian, ulang tahun, dapat bonus dan lain-lain.
Namun, apakah mereka hadir ketika kita sedang berduka, sedih, sakit atau ketika kita butuh?

Di situlah kita menemukan sahabat yang sebenarnya. Maka hindarilah tiga jenis sahabat yaitu, yang buruk mulutnya, yang buruk tangannya dan bengkok keningnya. Buruk mulutnya, karena omongannya kasar dan kotor, sehingga kita akan direpotkan dengan omongannya.  Buruk tangannya, karena tangannya nakal, suka mencuri sehingga kita akan disusahkan karena kelakuannya.  Bengkok keningnya, yaitu sahabat yang selalu mengutamakan uang.

Al-Hasan Al-Bashri berkata, “Perbanyaklah Sahabat-sahabat mu'minmu, karena mereka memiliki Syafa'at pd hari kiamat”.

Memang tidak dapat dipungkiri, agak sulit membedakan mana yang termasuk sahabat dan mana yang termasuk teman saja. Yang pasti kita sebagai manusia sebisa mungkin bisa hadir dalam situasi dan kondisi apapun terhadap siapa pun. Tidak terlepas hanya kepada sahabat, pasangan, keluarga dan lainnya, tetapi terhadap sesama juga diusahakan bisa menemani walaupun hanya semampu kita.